Selasa, 24 Januari 2017

Pelindo Cari Investor untuk Pelabuhan Panjang


JAKARTA (Pos Kota) – Manajemen Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II cabang Panjang Lampung mencari investor yang mau bekerjasama mengelola lahan milik BUMN ini seluas 4 hektare (Ha).
“Silakan kalau ada yang mau investasi baik pengusaha dalam negeri maupun asing untuk mengembangkan dan mengoptimalisasi pemanfaatan lahan di lingkungan pelabuhan Panjang Bandar Lampung,” ajak Agus Hendriyanto, General Manager Pelindo II cabang Panjang.
Dikatakan Agus masih terdapat sekitar 4 Ha lahan di Pelabuhan Panjang Bandar Lampung yang belum termanfaatkan secara optimal untuk kegiatan logistik, pergudangan maupun pendukung jasa kepelabuhanan.
Saat ini pihaknya masih menyiapkan busines plannya untuk lahan yang kondisinya telah siap dibangun. “Kalau ada investor yang mau bekerjasama kita sudsh siapkan,” ujar Agus, Kamis (19/1/2017).
Mantan General Manager TPK Koja ini menyayangkan , masih banyak fasilitas lahan milik pelabuhan yang idle atau tidak dimanfaatkan. Padahal, setiap tahunnya arus barang khususnya untuk general kargo dan komoditi curah kering melalui pelabuhan Panjang terus mengalami peningkatan signifikan.
Dijelaskan Agus untuk mensinergikan antara BUMN dengan BUMN pihaknya tengah mengajak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov Lampung untuk berbisnis bekerjasama dengan Pelindo Panjang .
Agus merasa pihaknya mempunyai kewajiban untuk ikut memajukan daerah Lampung yang agrobisnisnya sudah mendunia.
Komoditi ekspor dan impor yang ditangani sangat beragam, termasuk gula, tapioka, kopi, nanas, dan buah-buahan tropis lainnya, semen, kedelai, udang, padi, jagung, singkong, lada, ternak, pupuk, batubara, dan lokomotif. Komoditas bongkar muat domestik termasuk batubara, CPO, BBM, semen, pupuk, kernel dan barang konsumsi ke beberapa negara seperti India, China dan beberapa negara Asia dan Eropa lainnya.
Arus barang melalui pelabuhan Panjang Bandar Lampung pada 2016 mencapai 8.633.966 ton atau naik sekitar 16 persen dibanding pencapaian tahun 2015 sebanyak 7.423.423 ton.
Pelabuhan Panjang merupaka pelabuhan international terletak di Ujung Selatan Pulau Sumatera memiliki kedalaman kolam 6mLWS sampai – 75mLWS dan memiliki tiga terminal spesialis berdasarkan jenis barang yaitu terminal Multipurpose, terminal Petikemas dan terminal Curah Kering.
Pelabuhan Panjang melakukan modernisasi fasilitas & peralatan disertai dengan peningkatan kompetensi personil, implementasi ICT (Information and Communication Technologies) sejak Juli 2010, peningkatan sistem kerja dalam kerangka ISPS Code. Dengan demikian, kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan kapal dan barang dapat ditingkatkan dengan dukungan sistem pengelolaan data yang baik.

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar